REVIEW MATERI

 A. Konsep Teknologi Aplikasi Web

    Aplikasi yang diakses melalui web browser dengan jaringan internet.

1. Konsep WWW

   Dokumen hypertext yang bisa diakses melalui internet.

2. Macam - macam browser

 - Flock

 - Google Chrome

 - Internet Explorer

 - Konqueror

- Link

 - Mozilla firefox

 

3. Konsep Web Server

    Sebuah ruang dalam internet dimana pengguna dituntun untuk mengikuti sebuah link yang ingin dicari.

 

4. Macam-macam software web server

Webserver berbayar :

    - Microsoft internet information servis (IIS)

                        - Litespeed

                        - Webserver Gratis

                        - Apache

                        - Nginx

                        - Apache Tomcat

                        - Lighttpd

                        - AMPPS

 

5.  Macam-macam text editor

                    - Adobe Dreamweaver

                    - Araneae

                    - ATPad

                    - Crimson Editor

                    - Netbeans

                    - Notepad

                    -Notepad++

                    - Sublime text

                    - Google web Designer

 

6. Tool Pengembang Web

     Sebuah tool yang digunakan untunk mempermudah membuah sebuah web.

 

    B. Format Teks Pada Halaman Web

                  Format html yaitu .html karena itu sudah standar.

            a. Struktur dasar HTML

                    - DTD atau DOCTYPE

                    - Tag <html>

                    - Tag <head>

                    - Tag <Title>

                    - Tag <body>

            b. Versi HTML

                    - Versi HTML 1

                    - Versi HTML 2

    `               - Versi HTML 3

                    - Versi HTML 4

                    - Versi HTML 5

         

 

BAB 2

FORMAT TABEL DAN FORMAT MULTIMEDIA PADA HALAMAN WEB

 

1. Element Tabel Tbody, Thead, Tfoot

a. Element Tbody

                 Elemen tbody digunakan untuk mengelompokan konten atau isi yang terletak pada  bagian tengah (tubuh) sebuah tabel.

B. Element Thead

                    Element Thead digunakan untuk mengelompokkan isi atau konten yang berada dibagian atas pada sebuah tabel

C. Element Tfoot

                    Element Tfoot digunakan untuk mengelompokkan isi atau konten yang berada dibagian bawah sebuah tabel

D. Cellpadding

                    Atribut cellpadding digunakan untuk menentukan jarak spasi antara dinding sel dan isi sel.

F. Cellspacing

                    Atribut cellspacing digunakan untuk menentukan jarak spasi antarsel.

G. Border

                    Border digunakan untuk membuat bingkai pada tabel dengan menentukan tebal bingkai   tersebut.

H. Colspan dan Rowspan

                    Colspan berarti penggabungan beberapa kolom sel menjadi satu sel, sedangkan rowspan  berarti penggabungan beberapa baris sel menjadi satu baris sel.

 

2. Format MultiMedia pada Halaman Web

A. Tag Menampilkan Gambar

                    <img src=” ”></src>

B.Tag Untuk Audio

                               <audio src="audio/guitars.mp3"></audio>

                                <audio src="audios/guitars.mp3" controls></audio>

C. Tag Untuk Video

            <video controls autoplay>

                        <source src="videos/trailer.ogv" type="video/ogg">

                        <source src="videos/trailer.mp4" type="video/mp4">

            </video>

 

 

BAB 3

FORMAT KAITAN DAN FORMAT FORMULIR PADA HALAMAN WEB

 

1. Konsep Hyperlink dalam HTML

    Penghubung antar dokumen

            a. Mengenal Jenis Link

                    1.) Link Absolut

                       Link absolut adalah link yang mengarah langsung pada website tertentu.                          

                    2.) Link Relatif

                           Link relatif adalah link yang mengarah langsung pada lokasi path atau direktori tujuan yang tersimpan pada web server atau komputer .

            b. Tag-tag untuk Hyperlink

                            <a> 

             c. Metode Get dan Post

                         a. Metode GET

                            Untuk mengambil data user.

                         b. Metode POST

                            Menampilkan data user


    Cascading Style Sheet


Pengertian CSS
           CSS sebagai sebuah bahasa style sheet yang digunakan dalam mengatur tampilan dokumen, dengan adanya CSS maka tampilan halaman yang sama akan memiliki format yang berbeda.

Konsep Layout Halaman Web
a. Elemen Header
    Berisi judul dan penjelasan doumen
b. Elemen Navigation
    Memberikan akses navigasi ke halaman web
c. Elemen Sidebar
    Pendukung konten sesuai kreatifitas developer
d. Elemen Konten
    Isi utama dokumen
e. Elemen Footer    
    Penutup dari konten

Fungsi CSS

            Membuat halaman web menjadi lebih menarik.

Jenis Penulisan CSS

    Inline

    <h1 style=" color : green;">CONTOH</h1>

    Internal

    <style>

body {

background-color : pink;

}


h1   {

color: blue;

}

p    {

color: red;

}

</style>

</head>

<body>

<h1> APA KABAR</h1>

<p>INI DIA</p>

</body>

    External

 

    HTML.

    <head>

  <link rel="stylesheet" href="styles.css">

</head>

<body>

<h1>HALLO</h1>

<p>APA KABAR</p>

</body>


    CSS

    body {

  background-color: cyan;

}

h1 {

  color: blue;

}

p {

  color: red;

}


Layout CSS

        


    Margin 

        Mengatur jarak antar elemen. Margin juga terdiri dari margin top,bottom,right,left.

            background-color : blue;

            margin : 10px;


    Padding

        Mengatur jarak isi konten.

              background-color : blue;

               padding : 10px;


    Display
         Mengatur tata letak konten   
            display: block;
            display: inline;
            display: inline-block;
            display: flex;
            display: inline-flex;
            display: grid;
            display: inline-grid;
            display: flow-root;
            display: none;
            display: contents;



 PENGENALAN DASAR DASAR PHP

 

1. Sejarah PHP

    Hypertext Preprocessor (PHP) merupakan aplikasi perangkat lunak open source yang di atur General Purpose License (GPL). Awalnya bernama Personal Home Page yang dibuat oleh Rasmus Lederdorf pada tahun 1995.

 

2. Bahasa Pemrogramn Native berbasis web selain PHP yaitu;

-ASP ( Active Server Page )
- CF ( Cold Fusion )

- JSP ( Java Server Page )

- Perl ( Practical Extraction and Report Language )

 

3. Untuk menuliskan sintak pemrograman PHP membutuhkan program editor seperti:

- Notepad

- Notepad++

- Sumblime Text

- Visual Studio

 

4. Software perangkat lunakyang dibutuhkan;

- PHP ( Bahasa pemrograman server side )

- Apache ( Web Server untuk menampilkan hasil script PHP )

- mySQL ( Database Server yang paling sering digunkakan  dalam pemrogramn PHP )

- PHPmyAdmin ( Editor Pengelolaan atau Manipulasi Database)


5. Fungsi PHP

    Untuk pengembangan website dan menghubungakan database ke website.

6. Variabel PHP

    Variabel PHP umunya diawali dengan tanda $, dan tidak menggunakan spasi.

7. Localhost pada PHP

    Localhost PHP adalah program komputer yang menyediakan jaringan lokal untuk sebuah server yang disebut virtual acses.

8. Operator PHP

    Operator Aritmatika

    Operator Penugasan

    Operator Increment dan decrement

    Operator Relasi

    Operator Logika

    Operator Bitwise 

    Operator Ternary


WEB SERVER DAN SERVER SIDE SCRIPTING

    

 WEB SERVER

Web server adalah sebuah perangkat yang bisa menjadi perangkat keras (hardware)  dan perangkat lunak (software) yang menyediakan layanan pada user berupa data melalui protokol HTTP atau HTTPS untuk mengakses file-file yang ada pada suatu situs web.

 

Konsep Kerja Web Server

Cara kerjanya ketika client melakukan permintaan data kepada web server maka permintaan client tersebut akan dikemas pada paket TCP dan dikirimkan ke alamat tujuan, biasanya berupa HTTP atau HTTPS untuk dikembalikan lagi ke web browser dan di tampilkan pada browser.

 

 

WEB SERVER YANG SERING DIGUNAKAN

- APACHE

- APACHE TOMCAT

- MICROSOFT WINDOWS SERVER

- NGINX


Pengertian Server Side Scripting

Server-side Scripting adalah bahasa pemrograman web yang pengolahan datanya dilakukan oleh komputer server/penyedia. Server-side Script biasanya hanya ada pada web dinamis saja. Server-side Script memengaruhi berat-tidaknya loading sebuah website bergantung pada kecepatan & spesifikasi komputer server.


Konsep Server Side Scripting

Server Side Scripting adalah teknik penggunaan script di dalam web server untuk merespon request dari browser yang digunakan oleh pengunjung. Ketika server menerima request, server akan mencari data yang dibutuhkan dan kemudian mengolah data tersebut. 

Bahasa Pemrograman Yang Banyak Digunakan Server Side Scripting

- Java

System.out.println(“ HALLO!!!!!”);

- Phython

Print “HALLO”

- php

<?

Echo “ Hallo ”;

?>

- Node.Js

var http = require('http');

           var server = http.createServer(function (req, res) {

            res.end("Hi, selamat datang di nodejs");

            });

            server.listen(8000);

             console.log("server running on http://localhost:8000");

- GO!

  package main

            import "fmt"

            func main() {

             fmt.Println("Hello, World!")

               }

 

 

- Ruby

irb(main):011:0> puts " Aku \n Sekarang \n Belajar \n Ruby"

            Aku

            Sekarang

            Belajar

            Ruby

            => nil

            irb(main):012:0> puts ' Aku \n Sekarang \n Belajar \n Ruby'

            Aku \n Sekarang \n Belajar \n Ruby

            => nil

 

Komentar

Postingan Populer